Cerita Menginap di Santika Premiere Bintaro

Akhir pekan ini adalah akhir pekan panjang ke sekian di tahun 2016. Bagi pekerja kantoran, akhir pekan panjang adalah saat menikmati kebersamaan bersama keluarga dan orang-orang tersayang. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghabiskan waktu pada akhir pekan panjang. Salah satunya dengan bepergian ke luar kota.

Namun sayang, terkadang bepergian ke luar kota malah menjadi petaka. Alih-alih bisa menikmati liburan, malah bisa-bisa terjebak macet di mana-mana. Lihat saja di berita, akhir pekan panjang tak jarang membuat pengunjung berbagai tempat wisata membludak dan jejalanan di kota-kota sekitar ibukota tumpah ruah dengan mobil-mobil pribadi. Jika seperti itu, tentu kebersamaan dengan keluarga terasa kurang nyaman lagi.

Senangnya yang diajakin staycation

Bagi saya, menghabiskan waktu berakhir pekan panjang bersama keluarga tidak harus pergi ke luar kota. Bisa cukup dengan mencari hotel terbaik di sekitar tempat tinggal, book sebuah kamar, dan menikmati semua fasilitas di hotel itu. Istilah kerennya, staycation.

Seperti akhir pekan panjang beberapa waktu lalu, istri ingin bepergian ke luar kota. Tapi, melihat keramaian yang ada, akhirnya saya memutuskan mengajaknya untuk menginap di hotel yg hanya berjarak kurang dari 10 menit berkendara dari tempat tinggal kami. Jadilah kami staycation di Hotel Santika Premiere Bintaro.

Ruangan kami

Gak mau rugi, kami berangkat ke sana sebelum jam 2 siang, biar bisa check in tepat waktu, syukur-syukur kalau dibolehin early check in. Segelas welcome drink yang nikmat melunturkan dahaga akibat cuaca panas siang itu. Kami meminta kamar non-smoking, tapi entah kenapa saat masuk kamar, masih tercium sedikit bau asap rokok. Bahkan saat masuk kamar mandinya pun tercium aroma agak kurang sedap. Hidung saya memang sensitif kalau mencium suatu aroma. Sedikit aroma tak sedap pun bisa tercium hidung saya. Padahal istri tidak mencium aroma apa pun. Namun karena aroma-aroma tersebut tidak terlalu mengganggu, kami tidak meminta ganti kamar.

Niatnya sih begitu ketemu kasur hotel pengen langsung gegoleran tidur siang. Tapi Bara tidak mau tidur. Muter-muter dari satu sudut kamar ke sudut yang lain. Dari mainan remote TV, telepon, dan cermin. Ya sudah, gagal deh tidur siangnya.

Berenang bersama

Suasana area kolam renang

Menjelang sore, kalau nginap di hotel ya paling enak berenang bareng anak. Apalagi Bara sudah agak lama tidak berenang. Di Hotel Santika Premiere Bintaro ini ada dua jenis kolam renang, untuk dewasa dan untuk anak-anak. Karena Bara memakai pelampung, saya langsung mengajaknya berenang di kolam dewasa. Selain berenang, dari pool area ini bisa juga melihat kawasan Bintaro dari sudut pandang yang berbeda. Terlihat gedung Bank Permata dan Lottemart Mall dari kejauhan. Selalu menyenangkan melihat kawasan yang kita kenal dari ketinggian.

Malamnya, karena kecapekan berenang, Bara pun tertidur pulas. Malah, saya dan istri yang tengah malam terbangun karena kedinginan. Rupanya pendingin ruangan di kamar kami tidak bisa diatur suhunya. Hanya ada dua pilihan, dihidupin tapi dingin banget, atau dimatiin tapi panas.

Panorama sunset dari kamar kami

Panorama malam dari kamar kami

Pagi menjelang, saatnya sarapan. Saya sempat penasaran dengan sajian makanan Hotel Santika Premiere Bintaro saat melihat di sebuah booth Bintaro Festival beberapa waktu lalu. Akhirnya kesampaian nyoba makanannya saat menginap di sini. Untuk ukuran hotel bintang empat, menurut saya makanan yang disajikan saat sarapan tidak ada yang istimewa. Dari segi rasa, walaupun tidak bisa dibilang tidak enak, tapi juga tidak yang enak sekali. Biasa saja. Tapi dari pilihannya, cukup banyak pilihan makanan yang disediakan.

Pelayanan di restoran pun menurut saya agak mengganggu. Saat kami sedang menikmati sarapan, seorang pelayan memberikan sebuah form survei kepuasan untuk kami isi. Secara kami sarapannya bersama bayi, tentu agak ribet ya. Ditambah permintaan mengisi form survei, tentu menambah keribetan kami pagi itu. Seharusnya pihak hotel harus bisa memilih waktu yang tepat untuk meminta tetamu dalam mengisi form survei. Misalnya, saat check out atau saat tetamu sudah terlihat selesai menyantap sarapan.

Beberapa pilihan menu sarapan

Bara asyik main di playground

Untungnya di sekitar restoran terdapat playground khusus buat anak yang menyediakan cukup banyak mainan. Bara langsung senang diajak bermain di sana.

Mungkin karena Hotel Santika Premiere Bintaro ini adalah satu-satunya hotel berbintang empat dan relatif tidak ada saingan di kawasan Bintaro, terlihat kurang memaksimalkan pelayanan dan fasilitas. Mulai dari ruangan yang beraroma kurang sedap, pendingin ruangan yang tidak bisa diatur suhunya, dan permintaan isi form survei yang waktunya kurang tepat.

Tapi mengesampingkan kekurangan-kekurangan tersebut, kami cukup bisa menikmati kok staycation di sini. Sebenarnya kalau ada waktu lebih, mending staycation-nya melipir ke kota sebelah yang lebih banyak pilihan tempat menginap sih.

Selamat berakhir pekan..

Anyway, selamat berakhir pekan semuanya.